Is Plastic Really The Source Of Pollutant?
Penghargaan Produsen Plastik Ramah Lingkungan

Pabrik Kantong Plastik Kresek

Kantong Plastik

Kantong Plastik Kresek Ini Mau Diapakan Yah?

Kantong Plastik

Plastik Kresek
Sumber gambar: sportskeeda.com & goal.com

Kisah kantong plastik kresek yang terkenal adalah ketika ada seorang bocah Afghanistan, Murtaza Ahmadi, yang bermain bola di kampungnya dengan memakai kantong plastik bermotif garis horizontal putih biru, merupakan motif kostum tim kesebelasan nasional Argentina, dan diambil fotonya oleh kakaknya dan diposting ke laman media sosial Facebook dan jadi heboh di Twitter. Akhirnya foto tersebut menjadi viral dan menarik perhatian Lionel Messi, sehingga akhirnya diundang oleh Lionel Messi untuk bertemu langsung dengan difasilitasi oleh berbagai pihak. Siapa sangka hanya karena sehelai produk dari pabrik kantong plastik kresek menjadi beken mendadak, sekaligus kisah yang mengharukan.

Dari berbagai sumber di media online, ada yang mengatakan bahwa kantong kresek pertama kali diperkenalkan pada tahun 1957 sebagai kantong sandwich dan di toko kelontong sejak tahun 1977. Ada pula pula informasi bahwa kantong kresek pertama kali diciptakan sekitar tahun 1965 di Jepang, kemudian dipatenkan oleh perusahaan produsennya di tahun 1972. Terlepas dari itu, sejak periode itu lah penggunaan kantong plastik kresek mulai marak dan menyebar ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Harganya yang murah, tahan air, tahan lama dan mudah diperoleh di mana saja merupakan pendorong pemanfaatannya secara masal.

Sekarang kemasan kantong plastik merupakan bagian dari keseharian masyarakat modern. Tidak ada aspek kehidupan yang belum dilayani oleh bahan berbasis plastik ini, termasuk kantong kresek. Orang-orang dari semua lapisan masyarakat telah memperoleh manfaat dari kantong kresek dalam kehidupan sehari-hari. Seperti produk pendukung lainnya, permintaan untuk plastik di pasar domestik Indonesia akan terus ada dan selalu meningkat secara fluktuatif pada periode tertentu karena adanya kegiatan keagamaan.

Momentum dan kedatangan Lebaran atau perayaan Idul Fitri dan musim panen adalah beberapa faktor pendorong permintaan dari plastik seperti kantong plastik. Dan ini dapat dipahami karena industri makanan dan minuman dan pengusaha usaha kecil dan menengah (UKM) dan pengecer kecil memenuhi permintaan dari masyarakat umum. Demikian juga dengan peningkatan belanja pangan dan sandang.
Kantong kresek merupakan pilihan hemat dan praktis untuk mengangkut barang-barang dalam kemampuan  seorang diri. Keuntungan lain memakai kantong plastik kresek adalah, kalau musim hujan, barang bawaan tetap kering dengan mengikat rapat-rapat kedua ujung kantong itu. Sebelum disimpan, barang-barang dapat dibungkus dulu dengan plastik untuk menghindari debu yang menempel. Apabila sudah kotor atau robek, tinggal diganti dengan kantong plastik baru atau setengah baru.

Tujuh (7) hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan kantong plastik kresek adalah:
1.    Kantong plastik kresek hitam belum tentu terbuat dari bahan recycle (daur ulang). Demikian pula plastik berwarna belum tentu berkualitas food grade. Hal ini dapat diketahui dari logo yang tercetak pada jenis plastik masing-masing.
2.    Gunakan kantong plastik kresek bening berkualitas food grade untuk makanan kering/gorengan, sayuran dan buah-buahan.
3.    Gunakan kantong plastik kresek bekas sebagai penampung sampah rumah tangga.
4.    Bawa selalu kantong kresek sebagai cadangan dalam tas untuk berbagai keperluan praktis belanja eceran.
5.    Ciptakan nilai tambah kantong plastik dengan ide-ide kreatif.
6.    Kumpulkan kantong kresek bekas untuk di daur ulang.
7.    Perhatikan dan gunakan kantong plastik kresek yang ramah lingkungan.

Pistol Plastik
Sumber gambar: detik.com

Penerapan pengendalian pengunaan kantong plastik kresek merupakan hal positif yang perlu diteruskan dengan kebijakan kantong berbayar di pusat retail modern dan toko swalayan lainnya. Dengan adanya kebijakan kantong plastik kresek berbayar ini diharapkan bahwa dana yang terkumpul tersebut dapat digunakan untuk edukasi kepada konsumen mengenai nilai-nilai positif penggunaan secara bertanggung jawab dan sadar lingkungan hidup dan mendukung berbagai program penghijauan bersama elemen-elemen dalam masyarakat.

Dari sisi pabrik kantong plastik kresek, perkembangan teknologi yang inovatif seperti yang dilakukan oleh Naga Semut. akan menjadi lompatan untuk menghasilkan produk plastik yang ramah lingkungan demi melestarikan ekosistem kita bersama. Jalan ke arah masa depan yang lebih memperhatikan kelestarian lingkungan akan terus ditempuh agar keberadaan kantong plastik kresek tidak menjadi beban, justru terus memberikan kemanfaatan dan kepraktisan bagi seluruh lapisan masyarakat.